DISPARBUDPORA, MANDAU - Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Khairani didampingi oleh Ka. UPT Kebudayaan Kecamatan Mandau Sari Oktarina meninjau cagar budaya yakni makam Syeh H. Imam Sabar Kamis, 22/12/2022.

Kepala Bidang Khairani mengatakan, kita harus menjaga kebersih makam ulama terlebih dahulu, ini langkah kita untuk menjaga kelestarian.

"Makam ini salah satu ikon wisata, mari terus kita promosikan agar banyak pengunjung yang datang kesini," ujar Khairani.

Syeh H. Imam Sabar ini menyiarkan agama islam pada tahun 1925M.

Ada 5 masyarakat yang dibina oleh  Syeh H. Imam Sabar yang terdiri dari suku asli dan suku sakai/bathin yang lima.

Suku asli tersebut yakni masyarakat suku Beringin asli asal Desa Beringin, suku asli melibur asli Desa Melibur, suku asli Muara Kempas di Desa Muara Kempas, Suku Asli Lubuk Jering di Lubuk Jering, Suku Asli Sungai Solodang di Desa Sungai Solodang, Suku Asli Muara Bungkal di Desa Muara Bungkal dan suku Akik Penguling di Kuala Penaso di Perairan Sungai Mandau.

Kemudian suku bathin dan suku sakai sebagaimana dimaksud yakni Suku Beringin Sakai dalam Desa Beringin, Suku Bathin Beremban Minas, Suku Bathin Beremban Penaso, Suku Bathin Belutu, dan Suku Bathin Pinggir.